Targetkan terdaftar di FIBAA tahun ini, ISI Padangpanjang lakukan Workshop OBE.

ISI Padangpanjang melangkah lebih jauh dalam upaya pengakuan (recognizing) Internasional, dalam sambutan Rektor ISI Padangpanjang, Prof.Dr.Novesar Jamarun, MS.
“Jika akreditasi internasional bisa tercapai, maka ini merupakan sebuah terobosan besar yg dilakukan ISI Padangpanjang”, . Pelaksanaan Workshop Outcome Based Education (OBE) yang diadakan di Amaris Hotel Padang tanggal 03 – 05 Oktober 2022.
“Saya berterima kasih pada Tim Taskforce Program studi Seni Musik, Kriya Seni, Seni Tari, Seni Karawitan” yang sudah berupaya bisa mencapai Akreditasi A, sekarang ISI Padangpanjang di bawah pengelolaan LP3M melangkah untuk prestasi yang lebih hebat lagi yakni Akreditasi Internasional di bawah Badan Akreditasi Internasional yang diakui oleh Kemendikbudristek yaitu FIBAA” pungkasnya

Workshop OBE merupakan tindak lanjut dari Launching Akreditasi Internasional Program Studi yang diadakan beberapa waktu yang lalu, Workshop yang diadakan tanggal 3 sd 5 Oktober 2022 diikuti oleh 30 orang peserta yakni Wakil Rektor I Bidang Akademik Prof. Dr. Andar Indra Sastra, M.Hum, Dekan FSP dan FSRD, Wakil Dekan I FSP dan FSRD, Ketua LP3M dan Jajaran serta para tim taskforce program studi.

Prof.Apt. Heny Lucida, Ph.D Ketua LPM Universitas Andalas dalam pembukaan Workshop yang diadakan selama tiga hari tersebut, menyampaikan kegiatan ini akan menghasilkan dokumen penting yang berorietasi kepada kurikulum, yang sangat bermanfaat oleh mahasiswa dan stakeholder.

Hal yang sama juga dikatakan oleh Dr. Nursyirwan, M.Sn Ketua LP3M ISI Padangpanjang, beliau menekankan keseriusan peserta dalam menyerap ilmu dan materi yang disampaikan oleh para narasumber yang sangat berkompeten dalam hal meluluskan Akreditasi Internasional seperti Dedison Gasni, Ph.D dan Instruktur lainnya dari LPM Universitas Andalas. “Harapan kami bapak/ibu Tim Taskforce bisa konsisten dalam mensukseskan program unggulan ini”, karena Rektor sudah mengalokasikan dana yang cukup untuk target kegiatan ini sampai nanti registrasi di FIBAA pada 28 Oktober 2022″. jelas Dr. Nursyirwan mengakhiri sambutannya. (rilis)