Santunan Penuh Kasih dari Masjid Al-Azhar ISI Padangpanjang untuk  Anak Yatim

Padangpanjang, – Dalam rangka memperkuat kepedulian sosial dan mempererat silaturahmi di lingkungan kampus, Masjid Al-Azhar Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang menyelenggarakan kegiatan pemberian santunan kepada anak yatim yang berasal dari keluarga besar ISI Padangpanjang, pada Jum’at. 21 Maret 2025.

Kegiatan ini dilaksanakan di area Masjid Al-Azhar dan dihadiri langsung oleh Rektor ISI Padangpanjang, Dr. Febri Yulika, S.Ag., M.Hum., yang dalam arahannya menyampaikan pentingnya membangun rasa kebersamaan dan saling peduli di antara sivitas akademika.

“Anak-anak yatim adalah bagian dari keluarga besar kita di ISI Padangpanjang. Kehadiran dan perhatian kita adalah bentuk nyata kasih sayang, tanggung jawab moral, dan nilai-nilai Islam yang kita junjung tinggi. Semoga kegiatan ini menjadi ladang amal dan menginspirasi kegiatan serupa di masa mendatang,” ujar Rektor.

Jumlah anak yatim yang menerima santunan pada kegiatan ini sebanyak 16 orang, yang merupakan anak-anak dari pegawai, dosen, maupun tenaga kependidikan yang telah berpulang. Penyaluran bantuan berupa dana santunan dan bingkisan dilakukan secara langsung oleh pengurus Masjid Al-Azhar, disaksikan oleh perwakilan pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, dan jamaah.

Dalam arahannya, Rektor Febri , juga menyampaikan pesan hangat dan penuh harapan kepada anak-anak yang menerima santunan.

“Ananda sekalian adalah bagian yang sangat berarti dari keluarga besar kami di ISI Padangpanjang. Teruslah tumbuh menjadi pribadi yang sholeh dan sholehah, berakhlak baik, dan penuh semangat dalam meraih prestasi setinggi mungkin. Jangan lupa, iringi setiap langkah dengan doa untuk kedua orang tua, karena itulah bentuk cinta dan bakti yang paling mulia,” ucap beliau penuh haru.

Kegiatan santunan ini merupakan agenda rutin Masjid Al-Azhar yang digagas sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian sosial, sejalan dengan semangat ukhuwah islamiyah serta nilai-nilai kemanusiaan yang menjadi bagian dari kehidupan kampus seni budaya ini.