Padangpanjang — 17 Juni 2025 Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang menjadi lokasi pelaksanaan Ujian Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN) Barat Tahun 2025. Jumlah peserta yang memilih ISI Padangpanjang Sebagai lokasi UJian Tulis Berbasis Komputer sebanyak 200 orang peserta. Jumlah tersebut meningkat dari jumlah tahun 2024. Peningkatan jumlah menandakan tingginya kepercayaan peserta melaksanakan ujian di Institut Seni Indonesia Padangpanjang.
Ujian SMMPTN Barat 2025 di ISI Padangpanjang dilaksanakan dalam dua sesi. Sesi pertama yang berlangsung pada Selasa pagi, 17 Juni 2025, diikuti oleh 135 orang peserta, dengan jumlah kehadiran sebanyak 112 orang. Sementara itu, sesi kedua jumlah peserta sebanyak 65 orang peserta.
Guna memastikan kelancaran dan kenyamanan peserta, ISI Padangpanjang menyediakan prasarana informasi, fasilitas kursi bagi orang tua/wali yang mengantar peserta ujian, serta menyiagakan tenaga medis dan satuan pengamanan di titik-titik lokasi pelaksanaan ujian. Hal ini merupakan bentuk komitmen ISI Padangpanjang dalam memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh peserta dan masyarakat.
Pelaksanaan ujian sesi pertama dipantau langsung oleh tim monitoring dan evaluasi (monev) dari panitia SMMPTN Barat. Dr. Sn. Selvi Kasman, S.Sn., M.Si. selaku pemonev hadir langsung untuk memastikan pelaksanaan berjalan sesuai prosedur dan didampingi oleh Dr. Febri Yulika, M. Hum selaku rektor ISI Padangpanjang, Ketua PPUM ISI Padangpanjang Prof. Dr. Rosta Minawati, S. Sn., M. Si sekaligus sebagai Penanggung Jawab Lokasi dan Wakil Penanggung Jawab Lokasi Harben Sani, S.Pt., M.P., beserta rombongan.
“Alhamdulillah, pelaksanaan sesi pertama berjalan dengan lancar dan sesuai jadwal. Kehadiran peserta cukup tinggi, dan koordinasi antar panitia di lapangan berjalan baik,” ujar Dr. Febri Yulika di sela-sela peninjauan lokasi ujian.
Diharapkan, pelaksanaan sesi kedua juga berlangsung dengan tertib dan lancar, serta dapat menjadi awal yang baik bagi para calon mahasiswa untuk memulai perjalanan akademik kedepannya.