KKN Reguler ISI Padangpanjang: Menyatukan Pendidikan dan Pengabdian untuk Kemajuan Budaya Lokal

Monitoring dan Evaluasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Institut Seni Indonesia Padangpanjang yang dilaksanakan pada tanggal 10 dan 11 Agustus 2024 telah berlangsung dengan baik dan lancar. Kegiatan ini melibatkan 30 nagari yang tersebar di tiga kabupaten, yaitu 14 nagari di Kabupaten Agam, 10 nagari di Kabupaten Solok, dan 6 nagari di Kabupaten Limapuluh Kota. Selama proses monitoring dan evaluasi, berbagai aspek pelaksanaan KKN dievaluasi secara komprehensif untuk memastikan bahwa program ini berjalan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat di masing-masing nagari.

Monitoring dan evaluasi (Monev) yang dipimpin oleh Rektor ISI Padangpanjang, Dr. Febri Yulika, S.Ag., M.Hum., dilaksanakan dengan pembagian tugas ke dalam tiga tim. Tim pertama, yang terdiri dari Dr. Febri Yulika, S.Ag., M.Hum. dan Dr. Yusril, S.S., M.Sn., bertugas di Kabupaten Limapuluh Kota. Tim kedua yang dipimpin oleh Dr. Sn. Selvi Kasman, M.Si., bersama Susandrajaya, S.Sn., M.Sn., melaksanakan monev di Kabupaten Solok. Sementara itu, tim ketiga yang terdiri dari Adjuoktoza Rovylendes, S.Sn., M.Sn., dan Hardison, S.A.P., berfokus di Kabupaten Agam.

Hasil dari monev ini sangat memuaskan dan membanggakan pimpinan. Mahasiswa ISI Padangpanjang tidak hanya disambut baik oleh masyarakat, tetapi juga memberikan kontribusi yang signifikan, terutama dalam pembinaan dan pengembangan seni budaya di masing-masing nagari. Kehadiran mahasiswa dalam program KKN ini terbukti memberikan dampak positif yang nyata, memperkuat peran institusi dalam pelestarian dan pengembangan seni budaya lokal.

Pelaksanaan KKN Reguler ISI Padangpanjang yang berlangsung dari tanggal 18 Juli hingga 18 Agustus 2024 merupakan waktu yang sangat tepat, karena bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia. Momentum ini dimanfaatkan dengan baik oleh mahasiswa untuk menggelar berbagai aktivitas yang tidak hanya memeriahkan perayaan kemerdekaan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.

Beragam kegiatan digelar untuk memperingati HUT RI, mulai dari pertunjukan massal dan kolosal seni tradisi serta kreasi, hingga pameran kerajinan hasil pembinaan. Tidak hanya itu, diadakan pula fashion show yang menampilkan karya-karya lokal, bazar UMKM yang mendukung perekonomian warga, serta penciptaan lagu Hymne Nagari yang menjadi simbol kebanggaan daerah. Selain itu, mahasiswa juga berkontribusi dalam pembuatan film dokumenter dan profil nagari, yang mengabadikan kekayaan budaya dan sejarah setempat, serta mural yang mempercantik lingkungan sekitar.

Di bidang penelitian, mahasiswa melakukan kajian budaya yang menghasilkan artikel dan jurnal ilmiah, memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Mereka juga berperan dalam membranding UMKM, membantu meningkatkan kualitas dan daya saing produk lokal di pasar yang lebih luas.

Seluruh aktivitas ini dilakukan dengan berkolaborasi bersama masyarakat setempat, menciptakan hubungan yang harmonis dan sinergi yang kuat antara akademisi dan warga. Puncak dari seluruh rangkaian kegiatan ini dipresentasikan dalam acara peringatan HUT RI yang sekaligus menjadi penutupan KKN Reguler ISI Padangpanjang. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga momen refleksi dan apresiasi atas usaha bersama dalam memperkuat identitas dan kemajuan nagari.

Dr. Febri Yulika, S.Ag., M.Hum., Rektor ISI Padangpanjang, menyatakan dengan penuh kebanggaan, “Sebagai pimpinan, kami sangat merasa terhormat dan bangga terhadap capaian luar biasa yang telah diraih oleh mahasiswa KKN ISI Padangpanjang. Setiap tahun, kami melihat betapa antusiasme dan dedikasi mereka selalu mendapat tempat yang istimewa di hati masyarakat. Capaian ini bukan hanya sekadar prestasi individu, tetapi juga merupakan cerminan dari komitmen kami untuk menghubungkan akademik dengan masyarakat secara nyata.”

Beliau melanjutkan, “Hasil dari program KKN ini tidak hanya akan memberikan dampak positif terhadap perkembangan seni dan budaya lokal, tetapi juga akan menjadi katalisator bagi kemajuan masyarakat setempat. Lebih dari itu, kami berharap bahwa keberhasilan ini dapat semakin memperkuat reputasi ISI Padangpanjang, menjadikannya sebagai institusi yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga berkontribusi secara signifikan dalam pelestarian dan pengembangan budaya.

Pada akhir pelaksanaan KKN dilakukan Acara penutupan yang dilaksanakan di masing-masing nagari. Acara penutupan tersebut bukan hanya menjadi tanda berakhirnya masa pengabdian mahasiswa, tetapi juga menjadi momen puncak yang merayakan berbagai capaian dan kontribusi yang telah diberikan kepada masyarakat setempat. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan selama KKN tidak hanya memberikan dampak langsung yang positif, tetapi juga memperlihatkan adanya sinergi yang kuat antara dunia akademis dan masyarakat.

Keberhasilan program ini merupakan bukti nyata dari komitmen bersama dalam melestarikan dan mengembangkan seni dan budaya lokal. Melalui kegiatan seperti pertunjukan seni, pameran kerajinan, dan penelitian budaya, mahasiswa ISI Padangpanjang telah berhasil memberdayakan masyarakat dan memperkuat identitas lokal mereka. Selain itu, kontribusi ini juga mencerminkan peran ISI Padangpanjang yang tidak hanya terbatas pada aspek pendidikan, tetapi juga menempatkan pengabdian kepada masyarakat sebagai bagian integral dari

Dengan dedikasi dan kolaborasi yang telah ditunjukkan selama program ini, harapan besar tertanam bahwa hasil-hasil yang dicapai akan menjadi pondasi yang kuat untuk keberlanjutan dan pengembangan program-program serupa di masa depan. KKN ini diharapkan tidak hanya menjadi sebuah pengalaman yang berharga bagi mahasiswa, tetapi juga sebuah warisan yang berdampak panjang bagi masyarakat nagari, menciptakan perubahan yang positif dan berkelanjutan